Mengkaji Pinjaman Online dalam Perspektif Amsal 22:7

Viona Wong, Martina Novalina, Esther Natasaputera

Abstract


Debt is one option to save your financial situation, or what is known as 'digging a hole and closing a hole.' Poor financial conditions do not allow a person to pay off previous debts, thereby increasing the tendency to borrow new debts to pay old debts. This condition ultimately gave rise to a phenomenon related to online loans. This article wants to discuss debt from a Christian perspective. Using a qualitative approach through literature study, it was found that the Bible teaches good and reasonable financial advice, emphasizing that predatory loans and taking advantage of the poor are enticements that must be avoided. In Christianity, the basis for the practice of debt and receivables for Christians is love and justice.

 

Abstrak

Utang menjadi salah satu opsi untuk menyelamatkan keadaan finansial, atau dikenal dengan istilah ‘gali lubang tutup lubang’. Keadaan finansial yang buruk tidak memungkinkan seseorang untuk membayar utang sebelumnya, sehingga meningkatkan kecenderungan untuk meminjam utang baru untuk membayar utang lama. Kondisi ini akhirnya memunculkan fenomena yang terkait dengan pinjaman online. Artikel ini ingin membahas utang dari perspektif kekristenan. Dengan pendekatan kualitatif melalui studi literatur didapati bahwa Amsal 22:7 mengajarkan nasihat keuangan yang baik dan masuk akal, yang menegaskan bahwa pinjaman yang bersifat predator dan mengambil keuntungan dari orang miskin merupakan suatu bujukan yang harus dihindari. Dalam kekristenan dasar praktik utang piutang bagi orang kristen adalah kasih dan keadilan.

 

 


Keywords


accounts payable, online loans, Proverbs 22:7, Amsal 22:7, utang piutang, pinjaman online

Full Text:

PDF

References


Aidha, et a Keterlilitan Utang Rumah Tangga (Studi Terhadap Profil dan Risiko Konsumen Kartu Kredit dan Pinjaman Online). Responsibank.

Binekasri, R. (2023, October 30). OJK Terima 18 Ribu Pengaduan, Berapa Banyak Terkait Pinjol? CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/market/20231030144505-17-484832/ojk-terima-18-ribu-pengaduan-berapa-banyak-terkait-pinjol

Economic Opportunity Institute. (2013). Payday loans “like a drug” for many borrowers. https://www.opportunityinstitute.org/blog/post/payday-loans-like-a-drug-for-many-borrowers/

Erdi, T. W. (2023). Faktor-Faktor Keputusan Melakukan Pinjaman Online: Inklusi Keuangan Sebagai Pemoderasi. Journal of Trends Economics and Accounting Research, 3(4), 407–414.

Gentles, S., Charles, C., Ploeg, J., & McKibbon, K. A. (2015). Sampling in Qualitative Research: Insights from an Overview of the Methods Literature. The Qualitative Report. https://doi.org/10.46743/2160-3715/2015.2373

Howell, E. (2019). Payday lending and the case of Proverbs 22:7: Wisdom for the borrower and warning to the lender. Review & Expositor, 116(1), 33–37. https://doi.org/10.1177/0034637319831234

Katadata Insight Center. (2021). Perilaku Keuangan Generasi Z & Y. https://kic.katadata.co.id/insights/33/survei-perilaku-keuangan-generasi-z

Mills, P. (2019, May 3). Are we taking Christian teaching seriously? An uncompromising approach to debt and relationships. Theos. https://www.theosthinktank.co.uk/comment/2019/05/01/are-we-taking-christian-teaching-seriously-an-uncompromising-response-on-debt-and-relationships

Mladin, N. (2022). ‘Forgive us our debts’: Lending, borrowing and debt forgiveness in Christian perspective. In Financing Prosperity by Dealing with Debt. University College London.

Money and Health Policy Institute. (2017). Money and Mental Health: The Facts (pp. 1–4). Money and Health Policy Institute. moneyandmentalhealth.org

Munro, J. H. (2001). The Origins of the Modern Financial Revolution: Responses to Impediments from Church and State in Western Europe. University of Toronto.

Novia Utami. (2023, November 23). ‘Hedonic treadmill’: Mengapa kita selalu merasa kekurangan meski telah memiliki banyak uang? The Conversation. https://theconversation.com/hedonic-treadmill-mengapa-kita-selalu-merasa-kekurangan-meski-telah-memiliki-banyak-uang-217299

Otoritas Jasa Keuangan. (2017). Perencanaan Keuangan Keluarga. Otoritas Jasa Keuangan.

Otoritas Jasa Keuangan. (2023a). Statistik P2P Lending Periode September 2023. Otoritas Jasa Keuangan. https://ojk.go.id/id/kanal/iknb/data-dan-statistik/fintech/Pages/Statistik-P2P-Lending-Periode-September-2023.aspx

Otoritas Jasa Keuangan (Director). (2023b, October 9). Konferensi Pers Asesmen Sektor Jasa Keuangan & Kebijakan OJK Hasil RDK Bulanan September 2023. OJK TV. https://www.youtube.com/watch?v=WgDrvdyCdx8

Pawson, D., & Peck, A. (2017). Membuka isi Alkitab. Perjanjian Lama: Kilas pandang unik seluruh Alkitab (P. S. Hidajat, Trans.). Anchor Recordings Ltd.

Punch, K. F. (2013). Introduction to Social Research: Quantitative and Qualitative Approaches. SAGE Publications.

Rawnaque, F. S., Rahman, K. M., Anwar, S. F., Vaidyanathan, R., Chau, T., Sarker, F., & Mamun, K. A. A. (2020). Technological advancements and opportunities in Neuromarketing: A systematic review. Brain Informatics, 7(1), 10. https://doi.org/10.1186/s40708-020-00109-x

Schneider, D. (2020). The Bible, Christian Doctrine, and Lending Money: An Argument for Renewed Christian Perspective. Harvard Law School Program on Biblical Law and Christian Legal Studies.

Simanjuntak, M. (Ed.). (2023). Dinamika perlindungan konsumen di Indonesia (Cetakan 1). Penerbit IPB Press.

Skapinakis, P., Weich, S., Lewis, G., Singleton, N., & Araya, R. (2006). Socio-economic position and common mental disorders: Longitudinal study in the general population in the UK. British Journal of Psychiatry, 189(2), 109–117. https://doi.org/10.1192/bjp.bp.105.014449

Stamps, D. C. (2019). Alkitab Penuntun Hidup Berkelimpahan. Gandum Mas.

Suryono, R. R., Budi, I., & Purwandari, B. (2020). Challenges and Trends of Financial Technology (Fintech): A Systematic Literature Review. Information, 11(12), 590. https://doi.org/10.3390/info11120590

Suyanto, B. (2021, August 28). Pinjol Ilegal Makin Meresahkan. Kontan.

The Jakarta Post. (2021). The ‘pinjol’ trap: The horrors of payday loans in pandemic-stricken Indonesia. The Jakarta Post. https://www.thejakartapost.com/life/2021/09/16/the-pinjol-trap-the-horrors-of-payday-loans-in-pandemic-stricken-indonesia.html

Waliyuddin, M. N. (2023, June 1). Di balik melonjaknya utang ‘paylater’ anak muda: Dampak psikologis, kerentanan, hingga absennya pemerintah. The Conversation. https://theconversation.com/di-balik-melonjaknya-utang-paylater-anak-muda-dampak-psikologis-kerentanan-hingga-absennya-pemerintah-205121

Wibiksono, T. (2020). Kajian Biblika Tentang Utang Finansial. 1(2).

Zaluchu, S. E. (2020). Strategi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Di Dalam Penelitian Agama. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat, 4(1), 28. https://doi.org/10.46445/ejti.v4i1.167

Zaluchu, S. E. (2021). Metode Penelitian di dalam Manuskrip Jurnal Ilmiah Keagamaan. Jurnal Teologi Berita Hidup, 3(2), 249–266. https://doi.org/10.38189/jtbh.v3i2.93




DOI: https://doi.org/10.46929/graciadeo.v6i2.198

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
JURNAL TEOLOGI GRACIA DEO is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://e-journal.sttbaptisjkt.ac.id/index.php/graciadeo.

JURNAL TEOLOGI GRACIA DEO telah terindeks pada situs:

Online ISSN: 2655-6863

Printed ISSN: 2655-6871 

Copyright© GRACIA DEO, 2018-2020. All Rights Reserved.

View GD Stats